Sumber: Unsplash
Exercise dan olahraga adalah dua aktivitas berbeda yang sama-sama bisa meningkatkan kekuatan fisik seseorang. Walaupun mirip dan sering diartikan sebagai satu aktivitas, tetapi sebenarnya ada perbedaan exercise dan olahraga. Mulai dari cara melakukannya hingga manfaat keduanya juga berbeda. Buat kamu yang punya hobi olahraga wajib tahu beberapa perbedaannya.
Secara singkat, exercise sering disebut sebagai latihan fisik terstruktur yang memang dilakukan untuk meningkatkan kemampuan fisik. Sedangkan, olahraga itu lebih merujuk pada aktivitas fisik yang dilakukan secara sistematis dan ada aturan atau tujuan yang mau dipenuhi. Kalau ingin hidup sehat, kedua aktivitas ini cocok untuk dilakukan, karena sama-sama bisa membakar kalori.
Nah, supaya kedepannya tidak salah pengertian lagi coba simak dan pahami penjelasan lengkap tentang perbedaan exercise dan olahraga berikut ini!
Tujuan Utama
Perbedaan exercise dan olahraga yang pertama adalah tujuan utamanya. Tujuan utama orang melakukan exercise adalah untuk meningkatkan kekuatan fisik dan kebugaran tubuh. Terfokus pada pengembangan stamina dan kekuatan tubuh. Exercise punya sifat yang lebih personal dan terstruktur, benar-benar fokus untuk peningkatan kekuatan tubuh sendiri.
Sedangkan olahraga punya tujuan yang lebih beragam seperti kompetisi untuk meraih kemenangan, atau untuk rekreasi. Ada motivasi atau tujuan lain selain meningkatkan kekuatan tubuh. Olahraga lebih terfokus pada konsep permainan yang menyenangkan dan kompetitif. Aktivitas olahraga sifatnya lebih rekreasional dan kompetitif untuk mencapai skor tertinggi.
Aturan & Alur Kegiatan
Perbedaan exercise dan sports selanjutnya terlihat pada aturan dan alur kegiatannya. Saat melakukan exercise kamu tidak akan terikat dengan aturan yang pasti, sifatnya lebih fleksibel karena disesuaikan dengan kebutuhan setiap pribadi. Sedangkan aktivitas olahraga punya aturan yang harus dipatuhi menyesuaikan jenis olahraganya, bahkan ada sistem skor dan arahan dari wasit yang harus dipatuhi.
Dari sisi alur kegiatannya juga berbeda, ketika exercise kamu akan melakukan gerakan berulang dengan set dan repetisi tertentu, misalnya dimulai dari push-up, lalu squat, dan plank. Alur atau urutannya bebas, bahkan jumlah set dan repetisinya juga bebas ditentukan tanpa ada aturan tertulis. Exercise bisa dilakukan menyesuaikan kebutuhan masing-masing pribadi.
Sedangkan, alur kegiatan olahraga itu sudah pasti, karena memang ada aturan dibaliknya. Misalnya kamu melakukan aktivitas olahraga badminton. Alurnya akan menyesuaikan aturan yang berlaku, dimana permainan dimulai dengan service, lanjut ke permainan hingga menyentuh skor 21 atau setidaknya berbeda 2 poin dengan poin lawan. Penting untuk memahami alur dan aturan olahraga sebelum bermain, tetapi kalau exercise kamu diberi kebebasan.
Sumber: Garmin
Durasi & Intensitas
Kalau bicara soal perbedaan olahraga dan exercise salah satu aspek yang jelas berbeda adalah durasi dan intensitasnya. Ketika melakukan exercise, kamu bebas melakukan dengan durasi berapapun. Tidak ada kewajiban harus exercise minimal satu jam, benar-benar bebas. Untuk intensitas exercise juga bebas ditentukan masing-masing pribadi.
Kalau kamu ingin tubuh lebih cepat kuat kamu harus rutin melakukan exercise dengan intensitas yang tinggi. Sedangkan kalau mau exercise dengan ritme easy atau santai, lakukanlah exercise dengan intensitas rendah, ditandai dengan repetisi gerakan yang tidak terlalu banyak.
Nah, kalau olahraga ada durasi tetap yang memang sudah ditentukan, misalnya sepakbola yang dimainkan dengan durasi 45 menit x 2 babak. Durasi juga bisa menyesuaikan skor, misalnya di olahraga padel yang berhenti ketika salah satu pihak sudah mencapai skor 40. Intensitas olahraga juga sifatnya lebih dinamis, menyesuaikan seberapa intens permainannya.
Baca juga: Perbandingan Olahraga Pagi vs Olahraga Malam, Mana Lebih Baik?
Tempat & Peralatan
Perbedaan exercise dan olahraga selanjutnya terlihat pada tempat dan alat yang dibutuhkan. Exercise lebih fleksibel karena kegiatan ini bisa dilakukan dimanapun dan kapanpun, bahkan tanpa peralatan sekalipun. Lakukanlah exercise seperti sit up atau push up yang mudah dilakukan dan tidak perlu peralatan. Tetapi kalau ingin intensitas lebih, manfaatkan alat-alat yang tersedia di gym seperti treadmill atau angkat beban.
Sebaliknya, aktivitas olahraga memerlukan fasilitas serta peralatan khusus, dan setiap olahraga punya peralatan yang berbeda. Misalnya, sepak bola butuh lapangan, renang butuh kolam, sementara basket butuh ring dan lapangan khusus. Tidak hanya itu, olahraga juga sering membutuhkan perlengkapan tambahan seperti bola, raket, hingga sepatu khusus.
Fasilitas olahraga juga tidak selamanya selalu tersedia, kamu harus menyewa ataupun memasan lapangan. Sehingga persiapannya lebih kompleks dibanding exercise. Tetapi perlu diingat bahwa keduanya sama-sama baik untuk kesehatan tubuh, sehingga tidak ada perbandingan lebih baik mana di antara keduanya.
Sumber: FV Magz
Gerakan
Perbedaan olahraga dan exercise selanjutnya terletak pada gerakannya. Olahraga punya pola gerakan yang sangat dinamis dan tidak berulang. Situasi permainan membuat atlet harus terus menyesuaikan pergerakannya. Misalnya ketika bermain padel kamu harus berlari cepat mengejar bola, mengayunkan tangan untuk mengembalikan bola dengan raket atau bahkan sampai melompat.
Sedangkan exercise memiliki pola gerakan yang lebih terstruktur dan repetitif. Misalnya melakukan 12 repetisi squat dan push up sebanyak 3 set. Bosa juga bersepeda statis dengan kecepatan stabil selama 30 menit. Gerakan yang terukur ini membantu kamu lebih mudah mengontrol intensitas latihan, detak jantung yang lebih terkontrol dan menyesuaikan kalori yang ingin dibakar.
Unsur Sosial & Interaksi
Jika dilihat dari unsur sosial & interaksi ada perbedaan exercise dan sports. Aktivitas exercise bersifat lebih personal dan bisa dilakukan tanpa kehadiran orang lain. Kamu bisa push-up, treadmill, atau yoga sendirian tanpa memerlukan partner. Exercise cocok untuk kamu yang ingin fokus pada diri sendiri.
Di sisi lain, olahraga identik dengan interaksi sosial. Kebanyakan olahraga melibatkan pemain lain, tim, bahkan wasit dan penonton. Unsur kebersamaan dan kompetitif inilah yang membuat olahraga terasa lebih seru, penuh strategi, dan memiliki tujuan menang-kalah.
Itulah perbedaan exercise dan olahraga yang harus kamu ketahui. Lakukan kedua aktivitas fisik ini sesuai dengan kebutuhanmu. Kalau kamu membutuhkan aktivitas yang lebih terstruktur dan fokus pada peningkatan kesehatan pilihlah exercise. Kalau ingin mencari yang lebih fun, ada persaingan dan interaksi dengan orang lain, olahraga.
Ketika melakukan kedua aktivitas ini pastikan juga kamu selalu memantau kondisi tubuh. Cara paling mudah adalah dengan merekam aktivitas menggunakan smartwatch. Salah satu pilihan smartwatch terbaik adalah Garmin Vivoactive 6. Jam ini bisa memantau kondisi tubuh mulai dari heart rate, HRV status, hingga kadar oksigen dalam tubuh.
Bahkan tersedia juga Garmin Coach yang akan membantu memberikan arahan gerakan supaya olahraga lebih efektif. Untuk kamu yang punya gaya hidup aktif, harus banget punya smartwatch ini yang bisa dibeli melalui Urban Republic. Ada banyak pilihan voucher belanja yang bisa dipakai, ada juga penawaran gratis ongkir dan bonus poin MyEraspace setiap pembelian di Urban Republic. Yuk segera check out!
Baca juga: 7 Gerakan Latihan Beban Tubuh, Bisa Kamu Lakukan Dimana Saja!