Kategori

Meski Mirip, Ini Perbedaan Padel dan Tenis yang Perlu Diketahui

Sumber: Playtomic

Padel kini menjadi olahraga yang sedang viral dan sangat populer di kalangan pecinta olahraga, terutama generasi muda. Meski sekilas tampak mirip dengan tenis, ternyata ada beberapa perbedaan padel dan tenis yang mungkin belum banyak diketahui oleh orang-orang, mulai dari luas lapangannya, teknik pukulannya, hingga aturan bermainnya. Secara mendasar, padel punya konsep permainan yang terbilang lebih ringkas dan dinamis dibandingkan tenis.

Lantas, apa saja perbedaan utama yang terdapat pada olahraga padel maupun tenis? Nah, berikut ini sejumlah perbedaan padel dan tenis yang mungkin belum banyak diketahui oleh pemain pemula. Yuk, simak ulasan selengkapnya di bawah ini!

Ukuran dan Struktur Lapangan

Salah satu perbedaan utama olahraga padel dan tenis adalah ukuran dan struktur lapangan. Lapangan padel sekilas memang terlihat lebih mungil dibandingkan lapangan tenis, tetapi justru dari ukuran itulah letak serunya. Luas lapangan padel hanya sekitar 20 m × 10 m atau sekitar sepertiga lebih kecil daripada lapangan tenis ganda yang memiliki dimensi 23,77 m × 10,97 m.

Selain itu, lapangan padel biasanya dikelilingi oleh dinding kaca atau panel yang berfungsi sebagai pemantul bola dalam permainan. Hal ini tentunya berbeda jauh dengan lapangan tenis yang terbuka dan luas. Tidak mengherankan kalau olahraga tenis membutuhkan stamina yang lebih besar dari para pemainnya.

Perbedaan_Padel_dan_TenisSumber: Racquet Point

Jenis dan Fungsi Raket

Selain lapangan, salah satu perbedaan padel dan tenis yang terbilang cukup penting untuk diperhatikan adalah jenis dan fungsi raketnya. Raket padel punya karakteristik yang terbilang unik dan sangat berbeda dengan raket tenis yang langsung terasa begitu kamu menggenggamnya. Raket padel dibuat dari material komposit seperti fiberglass atau carbon, padat tanpa senar, serta punya permukaan yang berlubang untuk mengurangi hambatan angin dan memudahkan kontrol tangan.

Selain itu, gagang atau pegangan raket padel juga terbilang lebih pendek dari raket tenis. Raket padel dilengkapi dengan busa khusus di kepala raket agar pukulan terasa lebih nyaman dan akurat. Desain seperti ini juga memudahkan pemain untuk menjangkau dan menyesuaikan arah pantulan saat bermain padel.

Sementara itu, raket tenis kerangka dengan senar kencang dan ukuran kepala lebih besar serta gagang yang lebih panjang. Desain raket tenis ditujukan agar mampu menghasilkan pukulan yang kuat dan jangkauan yang lebih luas.

Baca juga: Kenali Apa Itu Padel, Olahraga Hits yang Sedang Naik Daun

Aturan dan Cara Bermain

Perbedaan olahraga padel dan tenis selanjutnya yang cukup jelas adalah aturan dan cara bermainnya. Dalam permainan padel, servis dilakukan dengan cara memantulkan bola ke lantai sebelum menyentuh lapangan lawan secara diagonal. Sama seperti tenis, kamu dapat mencoba dua kali saat melakukan servis, tetapi bola yang menyentuh dinding atau pagar sebelum pantulan pertama akan dianggap 'fault'.

Selain itu, kamu juga bisa memanfaatkan reli, dinding kaca, kawat yang mengelilingi lapangan padel setelah bola memantul di tanah untuk diarahkan ke lawan. Berbeda halnya dengan olahraga tenis yang masih mempertahankan tradisi servis overhand dan bebas lemparan. Terlebih lagi dalam permainan tenis, bola yang sudah keluar garis atau melewati batas langsung dianggap out.

Teknik Ayunan Padel Lebih Pendek

Perbedaan utama lainnya dari olahraga padel dan tenis adalah teknik ayunan. Meski punya desain raket yang terbilang mungil, teknik ayunan padel justru jauh lebih tajam atau pendek dibandingkan teknik ayunan tenis. Dalam padel, tidak ada backswing panjang atau ayunan berputar penuh seperti di tenis. Kamu hanya perlu memberikan pukulan dengan ayunan singkat dan tajam saja agar dapat merespons datangnya bola secara cepat.

Sementara untuk olahraga tenis, hampir setiap pukulan dari baseline menuntut backswing yang panjang dan rotasi tubuh penuh agar tenaga dan spin maksimal bisa dihasilkan. Hal ini juga yang membuat permainan tenis membutuhkan desain lapangan yang lebih luas untuk mendukung ruang gerak pemainnya. Bandingkan saja dengan lapangan padel yang punya ruang gerak lebih kecil dan turut menghadirkan dinding pantul sehingga pemain harus segera bersiap untuk pukulan berikutnya.

Perbedaan_Padel_dan_TenisSumber: ISPO.com

Fokus Pukulan

Jika olahraga tenis lebih mengandalkan kekuatan dan spin untuk menerobos pertahanan lawan, olahraga padel justru punya fokus pukulan ke arah penempatan dan kontrol. Dalam permainan padel, pukulan yang tidak terlalu kencang tetapi akurat justru jauh lebih efektif dibandingkan pukulan yang menggebu-gebu tetapi tidak akurat. Olahraga padel justru menuntut kamu agar mampu mengarahkan pukulan bola di titik yang sulit dijangkau oleh lawan, seperti sudut-sudut lapangan atau di dekat dinding kaca.

Pola Permainan

Pola permainan menjadi salah satu aspek yang membedakan antara permainan padel dan tenis. Olahraga padel hampir selalu dimainkan secara ganda yang berbeda dengan tenis yang justru bisa dimainkan secara tunggal saja. Dalam permainan padel, kamu dan partner-mu akan dituntut untuk terus bergerak maju ke net serta mencuri posisi dominan sejak awal permainan agar bisa mematikan reli dan kontrol bola lebih cerdas.

Nah, itu dia sejumlah perbedaan padel dan tenis yang perlu kamu ketahui sebelum mulai memainkannya. Agar pengalaman olahraga makin seru dan nyaman, kamu bisa berolahraga sambil mendengarkan musik melalui TWS berkualitas seperti Shokz OpenFit 2. Berkat desain open-ear yang nyaman digunakan saat olahraga dan dukungan Teknologi Shokz DualBoost, perangkat ini mampu menghadirkan kualitas audio yang jernih sekaligus tetap aman untuk aktivitas aktifmu.

Beruntungnya, kamu bisa membeli Shokz OpenFit 2 dengan penawaran harga spesial melalui Urban Republic. Ada banyak keuntungan belanja yang bisa kamu dapatkan jika berbelanja gadget di Urban Republic. Yuk, segera temukan produk gadget terbaikmu hanya di Urban Republic sekarang juga!

Baca juga: 10 Rekomendasi Tempat Padel di Jakarta Beserta Alamat dan Harga


Diunggah Pada : 11 Sep 2025 | Kategori LIFESTYLE
    COPYRIGHT © 2025 ERASPACE.COM ALL RIGHTS RESERVED.