Instagram Lampaui TikTok dalam Hal Statistik Unduhan Global

Sumber: Offeo

Dominasi selama beberapa tahun yang dipegang TikTok akhirnya tergoyahkan karena Instagram sebagai aplikasi berbasis gambar untuk berbagi foto dan video milik Meta, berhasil lampaui TikTok dan menjadi aplikasi paling banyak di download di tahun 2023. Menurut laporan data Sensor Tower, persentase kenaikan dalam jumlah pengunduhan aplikasi Instagram meningkat.

Mengacu pada data ini, total unduhan aplikasi TikTok hanya naik sebanyak 4 persen, sedangkan unduhan aplikasi Instagram naik sebanyak 20 persen dalam kurun waktu yang sama. Tidak heran, jika aplikasi ini menjadi populer bagi semua kalangan. Selain itu, faktor lain yang mendorong keberhasilan Instagram melampaui TikTok, yaitu adanya fitur Instagram Reels.

Fitur ini memungkinkan pengguna untuk membuat dan berbagi video klip pendek, mirip dengan fitur yang dimiliki oleh aplikasi TikTok. Lalu, sebenarnya faktor apa yang mendorong keberhasilan Instagram Lampaui TikTok secara signifikan? Yuk, simak penjelasannya berikut ini.

Instagram Jadi Aplikasi Paling Banyak Diunduh di Dunia
Dalam periode terakhir, Instagram mengalami persaingan sengit dengan aplikasi besutan Tiongkok, yakni TikTok. Mengingat, di tahun 2021 hingga 2022 keunggulan TikTok menjadi platform yang banyak diunduh secara perlahan mulai menurun sebesar 12 juta pengguna dan tergantikan oleh Instagram. Unduhan aplikasi Instagram yang naik secara signifikan menggeser TikTok secara berkala.

Sebagai catatan, ini membentuk perubahan secara transparan yang memberikan impact bagi dinamika tatanan media sosial. Pasalnya, Sensor Tower menyatakan bahwa pergeseran ini terjadi beriringan dengan peningkatan pengguna aktif bulanan Instagram, yang mencapai 1,47 miliar. Dengan begitu, terjadi perputaran di kuartal terakhir tahun 2023.

Aplikasi ini mencatat kedatangan dan masuknya 13 juta pengguna aktif bulanan baru yang mengalami pertumbuhan yang cukup besar. Sementara TikTok mengalami penurunan yang hanya menyisakan 1,12 miliar pengguna aktif bulanan.

Sumber: Freepik

TikTok Mendominasi Penggunaan yang Lebih Tinggi
Tidak dapat disangkal bahwa di tahun 2023, Instagram berhasil memiliki kedudukan sebagai aplikasi yang paling banyak diunduh secara global. Meskipun demikian, TikTok memiliki keterlibatan yang lebih unggul dalam penggunaanya, artinya banyak waktu yang dihabiskan oleh pengguna dalam platform ini. Menurut data dari Sensor Tower, rata-rata pengguna pengguna Tik Tok menghabiskan waktu selama 95 menit, sementara pengguna Instagram hanya menghabiskan 62 menit pada kuartal keempat tahun 2023.

Pernyataan tersebut mendedikasikan walaupun aplikasi ini tidak menduduki persentase unduhan teratas. Namun, platform ini berhasil mempertahankan keterlibatan yang tinggi di antara pengguna aktifnya, sehingga TikTok masih menjadi aplikasi yang lebih banyak dimainkan, dibanding dengan Instagram.

Lonjakan Popularitas TikTok Selama Pandemi
Selain mendominasi penggunanya, popularitas TikTok juga melonjak selama pandemi COVID-19. Yang mana, saat pandemi di tahun 2020 aplikasi ini memainkan peran penting dalam pertumbuhannya yang membuatnya semakin dominan di antara platform sosial media lainya. Selain itu, platform ini juga mendorong popularitasnya di tengah situasi pandemi global.

Bagaimana tidak? Dari aktivitas yang mengharuskan banyak orang untuk mengurangi interaksi secara langsung, berubah menjadi memiliki batasan selama periode lockdown. Hal ini menjadikan TikTok sebagai pilihan utama dalam mencari sarana hiburan dan koneksi di dunia maya. Dengan demikian, pertumbuhan aplikasi ini tidak pernah habis dan akan terus mengikuti perkembangan teknologi.

Sebab, saat di masa pandemi, platform ini telah menjadi bagian dari kehidupan online dan kebudayaan populer berbagai kalangan. Oleh karena itu, aplikasi ini membuktikan peran penting dalam pemenuhan kebutuhan pengguna di era digital saat ini.

Instagram Akui TikTok Ancaman Serius dalam Persaingan Pasar
Aplikasi TikTok menjadi ancaman yang cukup serius dalam menarik minat pengguna sosial saat ini. Pertumbuhan dan inovasi yang terus diluncurkan TikTok membuat Mark Zuckerberg selaku CEO Meta ketar-ketir dalam menghadapi pasar persaingan ini. Hal ini membuat Meta merasa harus mengalihkan perhatian pengguna sosial media kembali ke Aplikasi mereka melalui berbagai cara.

Salah satu yang dilakukan adalah menggunakan cara untuk membuat seolah-olah menciptakan asumsi tidak percaya para masyarakat (publik) terhadap aplikasi TikTok ini. Selain itu, Presiden Amerika Serikat, Joe Biden turut campur tangan dalam masalah persaingan ini. Joe Biden meminta TikTok untuk dilarang digunakan dengan alasan mengenai keamanan penggunanya.

Amerika merasa bahwa keamanan penggunanya terancam khususnya di negara mereka, maka dari itu mereka ingin TikTok menyerahkan kepemilikan aplikasinya untuk dialihkan ke Amerika serikat. Segala cara dilakukan oleh negeri Paman Sam tersebut untuk merebut TikTok dengan menggunakan segala cara dari cara persaingan antar perusahaan hingga ke ranah politik. Namun, Tiktok menolak tegas itu semua dengan dalih bahwa ada beberapa usaha yang akan terancam hidupnya dan mengancam hak yang dimiliki oleh para penggunanya.

Sumber: Freepik

Instagram Tawarkan Fitur Reels
TikTok menjadi semakin populer, khususnya pada saat pandemi terjadi di tahun 2020. Video pendek yang ditawarkan oleh aplikasi tersebut membuat banyak orang tidak bosan untuk menciptakan video dengan berbagai konsep sama bahkan berbeda dalam waktu singkat. Hal ini mendukung kreativitas penggunanya sehingga para pengguna akun TikTok merasa sangat tertantang dalam melakukan tersebut.

Melihat kepopuleran TikTok yang semakin pesat, Instagram tidak ingin ketinggalan. Fitur terbaru Instagram yang memiliki kemiripan dengan TikTok dihadirkan. Reels sebagai inovasi dan fitur baru ternyata terbukti meningkatkan kepopuleran Instagram kembali. Saat ini, para pengguna Instagram sudah dapat mengunggah video singkat mereka melalui fitur Reels dan membagi foto serta stories dalam satu aplikasi tanpa menggunakan aplikasi tambahan.

Tiktok dan Instagram tidak dapat dipungkiri menjadi aplikasi yang banyak diminati saat ini diantara aplikasi media sosial lainnya. Inovasi dalam tiap masing-masing fitur aplikasi membuat para penggunanya merasa dimanjakan. Walaupun TikTok sebagai platform baru, hal tersebut ternyata tidak bisa dianggap sepele. Peningkatan pesat yang terjadi pada aplikasi TikTok ini nyatanya sempat membuat aplikasi besar seperti Instagram pun cukup terusik.

Namun, kepopuleran Tiktok yang pesat tidak membuat Instagram menjadi terpuruk. Dengan fitur Reels yang dihadirkan, Instagram kembali berjaya sebagai platform dengan unduhan terbanyak. Apakah kalian salah satu pengguna dari kedua aplikasi tersebut? Atau kalian memiliki kedua aplikasi tersebut di smartphone kamu? Sebagai pengguna aplikasi tentunya ingin fitur-fitur dalam aplikasi yang kita gunakan memiliki inovasi yang membuat nyaman di dalam aplikasi tersebut.

Hanya saja, tidak dapat dipungkiri bahwa kualitas smartphone pun harus mendukung agar aplikasi dengan nyaman dapat digunakan. Oleh karena itu, mari upgrade smartphone kamu sekarang juga dengan mendapatkannya secara mudah hanya di Eraspace. Ada banyak produk smartphone dari sejumlah merek ternama yang bisa disesuaikan dengan bujet dan kebutuhan.

Caranya dengan mengunjungi website resmi Eraspace atau download aplikasinya. Belanja di sini, memungkinkan kamu mendapatkan banyak keuntungan seperti poin MyEraspace yang bisa dikumpulkan untuk kembali digunakan di transaksi berikutnya, gratis ongkos kirim, dan promo-promo menarik lainnya. Yuk, temukan produk smartphone sesuai kebutuhanmu secara mudah hanya di Eraspace, sekarang.