Kategori

5 Tips Menyiapkan Dana Darurat untuk Kebutuhan Tidak Terduga

Sumber: freepik

Di zaman yang serba tidak pasti ini, menyiapkan dana darurat adalah keharusan bagi siapa saja yang ingin menjaga stabilitas finansial. Mengingat, dalam 10 tahun terakhir, inflasi pada barang-barang kebutuhan seperti kesehatan dan pendidikan mencapai 15 persen. Dengan kenaikan harga yang semakin mahal dan menurunnya daya beli, dana darurat menjadi cadangan keamanan finansial yang harus dipersiapkan.

Apalagi jika kamu sudah berkeluarga dan memiliki anak sehingga dana darurat bisa membantu persiapan kondisi keuangan yang tidak terduga di masa mendatang seperti kehilangan pekerjaan, kebutuhan medis mendesak, atau biaya tak terduga lainnya. Lalu, bagaimana menyiapkan dana darurat secara tepat untuk persiapan kebutuhan tidak terduga di masa depan? Yuk, simak penjelasannya berikut ini.

Proteksi Dana Darurat Dengan Asuransi
Fungsi dana darurat sendiri sebagai perlindungan finansial dari situasi mendesak yang memerlukan pengeluaran besar. Dana ini bertujuan untuk melindungi keuangan kamu dari krisis yang mungkin datang tiba-tiba, seperti kecelakaan, penyakit, atau bahkan pemutusan hubungan kerja. Dengan menyiapkan dana darurat, kamu dapat mengatasi keadaan sulit tanpa harus berutang atau menjual aset berharga.

Akan tetapi, dana darurat tidak akan efektif jika kamu tidak memproteksi keuangan dengan asuransi. Dana darurat berfungsi untuk menghadapi situasi tak terduga seperti sakit mendadak, kecelakaan, atau kehilangan pekerjaan. Namun, seberapa besar pun dana darurat yang dimiliki, tetap ada kemungkinan bahwa jumlah tersebut tidak akan cukup untuk menutupi seluruh biaya yang timbul.

Di sinilah peran asuransi bertindak sebagai jaring pengaman atau safety net finansial yang siap membantu ketika terjadi risiko-risiko tersebut. Dengan memiliki asuransi, kamu tidak perlu khawatir akan beban finansial yang berat ketika menghadapi masalah tidak terduga sehingga bisa lebih fokus pada pemulihan dan melanjutkan hidup.

Menyiapkan_Dana_DaruratSumber: freepik

Tentukan Nominal Dana Darurat yang Ideal
Langkah kedua dalam menyiapkan dana darurat adalah menentukan jumlah yang ideal. Setiap orang memiliki penghasilan dan kebutuhan yang berbeda-beda. Kebutuhan setiap orang tergantung pada gaya hidup, pekerjaan, dan tanggungan. Biasanya, jumlah dana darurat yang dianjurkan adalah setara dengan 3 hingga 6 bulan biaya hidup.

Jika kamu bekerja sebagai karyawan dengan penghasilan tetap, mungkin 3 bulan pengeluaran sudah cukup. Namun, jika kamu seorang freelancer atau pengusaha dengan pendapatan tidak tetap, sebaiknya kamu menyiapkan dana darurat hingga 6 bulan atau lebih. Saat menentukan nominal, pertimbangkan juga faktor-faktor lain seperti berikut:

  • Apakah kamu memiliki tanggungan keluarga?
  • Berapa besar pengeluaran rutin bulanan kamu?
  • Seberapa mudah kamu bisa mendapatkan pekerjaan baru jika terjadi PHK?

Dengan demikian, kamu akan memiliki gambaran jelas mengenai jumlah yang perlu disisihkan untuk dana darurat. Untuk mengumpulkan dana darurat sekaligus mungkin akan terasa berat. Oleh karena itu, kamu bisa membuat anggaran khusus secara rutin setiap bulan untuk menyimpan dana darurat.

Buatlah alokasi dalam anggaran bulanan kamu khusus untuk dana darurat, misalnya 10% dari penghasilan bulanan. Adapun sejumlah langkah yang bisa dilakukan, di antaranya sebagai berikut:

  • Tentukan persentase penghasilan yang akan disisihkan untuk dana darurat.
  • Catat semua pengeluaran bulanan, dan sesuaikan gaya hidup jika perlu untuk menyisihkan dana lebih.
  • Gunakan aplikasi perencanaan keuangan yang membantu kamu mengelola anggaran secara mudah dan efisien.

Dengan pengelolaan anggaran yang disiplin, dana darurat kamu akan terkumpul dengan cepat tanpa harus mengorbankan kebutuhan lainnya. Ketika nominal dana darurat sudah tercapai, kamu bisa menggunakan anggaran ini untuk investasi di berbagai instrumen sesuai dengan tujuan kamu.

Baca juga: 7 Manfaat Mengatur Keuangan di Usia Muda, Investasi Masa Tua

Pilih Instrumen Penyimpanan yang Aman
Langkah berikutnya adalah memilih instrumen yang tepat untuk menyimpan dana darurat. Kriteria instrumen untuk menyimpan dana darurat harus mudah diakses dan aman dalam arti value nya tetap. Jangan sampai kamu menginvestasikan dana darurat dalam bentuk aset yang sulit dicairkan seperti properti.

Pantangan lain untuk menyimpan dana darurat adalah instrumen yang berisiko tinggi seperti saham, bitcoin, atau NFT yang berpotensi value nya berkurang secara signifikan. Berikut beberapa instrumen yang direkomendasikan:

Reksa Dana Pasar Uang:
Reksa dana pasar uang memang menjadi pilihan populer untuk menyusun dana darurat, karena berinvestasi pada instrumen keuangan yang sangat likuid, seperti deposito berjangka dan obligasi jangka pendek. Reksa Dana Pasar Uang juga cukup mudah diakses, waktu yang diperlukan untuk mencairkan instrumen ini berkisar satu sampai tujuh hari kerja.

Rekening Tabungan Khusus
Pilihan paling sederhana untuk menyimpan dana darurat adalah menggunakan rekening khusus. Cara ini efektif untuk memastikan dana darurat mudah diakses. Selain itu, bunga yang ditawarkan biasanya kecil sehingga risiko tidak terlalu besar.

Deposito
Jika kamu menginginkan return yang lebih tinggi, kamu bisa memilih Deposito. Cara ini memiliki bunga lebih tinggi daripada tabungan, tetapi tetap mudah dicairkan dalam waktu singkat.

Intinya, pastikan kamu memiliki perencanaan yang matang dalam menyiapkan dana darurat. Pastikan kamu memilih instrumen yang tidak hanya aman, tetapi juga memberikan likuiditas yang tinggi, sehingga dana darurat bisa digunakan kapan saja saat dibutuhkan.

Jangan Gunakan Dana Darurat untuk Kebutuhan Konsumtif
Disiplin dalam menggunakan dana darurat sangat penting. Jangan sampai dana ini terpakai untuk kebutuhan konsumtif atau pengeluaran yang tidak mendesak seperti belanja barang konsumtif atau liburan. Dana darurat seharusnya hanya digunakan dalam situasi darurat, seperti:

  • Biaya kesehatan mendadak yang tidak ditanggung asuransi.
  • Biaya perbaikan rumah akibat bencana alam.
  • Kehilangan pekerjaan.

Untuk menghindari godaan menggunakan dana darurat, sebaiknya pisahkan dana ini dari rekening sehari-hari dan letakkan di tempat yang sulit diakses secara impulsif. Selain itu, latihlah diri untuk memprioritaskan kebutuhan daripada keinginan dalam pengelolaan keuangan sehari-hari.

Menyiapkan_Dana_DaruratSumber: freepik

Periksa dan Sesuaikan Dana Darurat Secara Berkala
Kondisi keuangan seseorang akan berubah seiring waktu. Oleh karena itu, penting untuk melakukan evaluasi dana darurat secara berkala. Jika terjadi perubahan besar dalam hidup kamu seperti promosi pekerjaan, penambahan anggota keluarga, atau kenaikan biaya hidup, sesuaikan jumlah dana darurat kamu agar tetap relevan. Adapun sejumlah langkah untuk menyiapkan dana darurat:

  • Lakukan penilaian ulang setiap 6 bulan sekali atau setelah perubahan besar dalam hidup.
  • Revisi jumlah dana yang harus disisihkan berdasarkan pengeluaran dan tanggungan baru.
  • Tambahkan nominal yang diperlukan secara bertahap.

Dengan rutin mengevaluasi dana darurat, kamu bisa memastikan bahwa dana yang sudah terkumpul tetap cukup untuk menutupi kebutuhan mendadak kapan saja.

Menyiapkan dana darurat adalah langkah penting dalam menjaga stabilitas keuangan pribadi. Dengan mengikuti 5 tips di atas, kamu akan lebih siap menghadapi situasi tak terduga tanpa harus mengorbankan kesehatan finansial jangka panjang. Mulailah dari menentukan nominal yang ideal, disiplin dalam menyisihkan penghasilan, dan pilih instrumen penyimpanan yang aman.

Dana darurat tidak hanya melindungi kamu dari krisis finansial, tetapi juga memberikan ketenangan pikiran untuk menjalani kehidupan dengan lebih tenang. Segera mulai menabung dan kelola keuangan kamu dengan lebih baik. Jika kamu ingin memulai perjalanan keuangan yang lebih aman, kunjungi Eraspace untuk melihat berbagai gadget dan perangkat pintar yang bisa membantu kamu mengelola dana darurat secara efektif.

Temukan aplikasi keuangan terbaik dan gadget canggih yang mendukung manajemen keuangan kamu di Eraspace. Dapatkan smartphone dan gadget terbaru untuk membantu mengatur keuangan pribadi kamu secara lebih praktis dan efisien. Yuk, segera kunjungi website resmi atau download aplikasi Eraspace sekarang juga!

Baca juga: Anti Boros! 7 Aplikasi Pengatur Keuangan untuk Android & iOS


Diunggah Pada : 11 Okt 2024 | Kategori TECHNOLOGY
    COPYRIGHT © 2025 ERASPACE.COM ALL RIGHTS RESERVED.