Sumber: Freepik
Di era digital ini, tablet telah menjadi pilihan populer sebagai alternatif laptop untuk kegiatan sehari-hari. Dengan desain yang lebih simpel dan ringan, perangkat ini menawarkan keunggulan tersendiri bagi penggunanya. Namun, salah satu tantangan yang sering dihadapi adalah masalah pada layar tablet. Mengingat layar adalah komponen utama untuk menjalankan berbagai perintah, masalah touchscreen tablet tentu bisa sangat mengganggu dan menghambat produktivitas.
Hal tersebut bisa menjadi hal yang sangat serius bagi para penggunanya. Namun, jangan khawatir! Ada beberapa cara praktis untuk mengatasi kendala ini tanpa harus mengeluarkan biaya. Lantas apa saja penyebab umum dan bagaimana cara mengatasinya? Yuk, simak pembahasan berikut untuk menemukan jawabannya!
Penyebab Masalah Touchscreen
Sebelum mengetahui tips mengatasi masalah touchscreen tablet, ada baiknya bagi kamu untuk memahami sejumlah hal yang menjadi penyebabnya. Adapun sejumlah penyebab masalah touchscreen yang dimaksud, di antaranya sebagai berikut:
Kerusakan Fisik Tablet
Masalah touchscreen tablet umumnya disebabkan oleh kerusakan fisik pada perangkat, terutama pada layarnya. Masalah touchscreen tablet umumnya disebabkan oleh kerusakan fisik pada perangkat, terutama pada layarnya. Sentuhan yang tidak responsif membuat navigasi menjadi sulit, menghambat produktivitas, dan mengurangi kenyamanan saat menikmati konten multimedia.
Software Tablet Error
Tidak hanya itu, Masalah touchscreen pada tablet sering kali disebabkan oleh kerusakan perangkat lunak. Salah satu contohnya adalah driver touchscreen yang bermasalah. Driver ini berfungsi sebagai jembatan komunikasi antara perangkat keras dan sistem, memungkinkan tablet merespon sentuhan dengan tepat. Ketika driver mengalami gangguan, tablet mungkin tidak bisa mengenali perintah sentuhan dengan benar.
Selain itu, sistem operasi yang sudah usang juga bisa menjadi sumber masalah. Versi lama dari sistem operasi sering kali mengandung bug atau masalah kompatibilitas yang dapat mempengaruhi fungsi touchscreen.
Sumber: IAStopers
Aplikasi Bermasalah
selanjutnya, aplikasi dalam perangkat bisa menjadi alasan masalah touchscreen tablet mengganggu keseharian kamu. Aplikasi yang tidak dioptimalkan untuk tablet sering kali tidak berjalan dengan lancar, sehingga mengakibatkan respons touchscreen menjadi lambat. Ini bisa terjadi karena aplikasi tersebut tidak mampu mengikuti refresh rate layar atau menggunakan terlalu banyak sumber daya sistem.
Selain itu, bug dalam aplikasi juga dapat menjadi penyebab masalah touchscreen tablet tidak berfungsi dengan baik. Misalnya, aplikasi yang sering crash atau tidak stabil dapat mengganggu performa perangkat secara keseluruhan. Hal ini tentu sangat mengganggu, terutama jika kamu mengandalkan tablet untuk keperluan penting seperti bekerja atau belajar.
Layar Kotor
Tak disangka-sangka, hal sepele seperti layar yang kotor bisa menjadi salah satu penyebab masalah touchscreen tablet. Debu, minyak, dan kotoran yang menempel di layar dapat mengganggu akurasi sentuhan, membuat pengalaman menggunakan tablet menjadi kurang menyenangkan. Untuk itu, penting bagi kita untuk menjaga kebersihan layar tablet demi memastikan performa optimalnya.
Baca juga: Hindari Sejumlah Penyebab yang Bikin Tablet Cepat Rusak
Membersihkan Bagian Layar
Setelah memahami penyebab masalah touchscreen tablet, kamu bisa mengetahui sejumlah cara yang menjadi solusi permasalahan tersebut. Langkah paling mendasar untuk mengatasi masalah touchscreen tablet adalah dengan cara membersihkan layar. Layar yang kotor dapat menghambat responsivitas perangkat, sehingga langkah paling mendasar yang harus kamu lakukan adalah membersihkan layar.
Oleh karena itu, penting untuk membersihkan layar secara rutin. Namun, cara membersihkannya juga perlu diperhatikan dengan baik. Sebelum mulai membersihkan, pastikan tablet dalam keadaan mati. Hal tersebut bertujuan untuk menghindari kerusakan akibat cairan yang mungkin masuk ke dalam perangkat. Pilihlah cairan pembersih yang aman dan efektif.
Disarankan menggunakan alkohol isopropil dengan konsentrasi rendah. Alkohol isopropil dapat menghilangkan kotoran dan minyak tanpa merusak layar. Gunakan kain microfiber yang lembut untuk membersihkan layar. Kain ini mampu mengangkat kotoran tanpa menggores permukaan layar. Hindari penggunaan tisu atau kain kasar yang dapat menyebabkan goresan.
Menyisakan Sebagian Ruang dalam Kapasitas RAM
Dengan memberikan sedikit ruang pada kapasitas RAM, permasalahan touchscreen tablet bisa menjadi salah satu solusi berikutnya. Dengan mengurangi beban RAM, maka kinerjanya berdampak pada peningkata responsivitas layar sentuh perangkat tablet. Kamu bisa melakukannya dengan beberapa cara yang berbeda, tergantung pada sistem operasi yang digunakan.
Bagi pengguna tablet Android, membersihkan cache aplikasi maupun perangkat secara rutin bisa sangat membantu. Cache yang menumpuk dapat memperlambat kinerja tablet dan menyebabkan layar sentuh menjadi kurang responsif. Cobalah untuk membersihkan cache setidaknya seminggu sekali. Jika kamu menggunakan perangkat Apple, menutup jendela aplikasi yang terbuka secara rutin bisa menjadi solusi.
Aplikasi yang terus berjalan di latar belakang dapat menghabiskan sumber daya dan mempengaruhi kinerja layar sentuh. Pastikan untuk menutup aplikasi yang tidak digunakan untuk mengoptimalkan performa tablet. Selain itu, kamu juga bisa memanfaatkan aplikasi pembersih RAM yang tersedia di Google Play Store atau App Store.
Aplikasi ini dirancang untuk mengoptimalkan penggunaan RAM dengan menutup aplikasi yang tidak perlu dan membersihkan file sementara. Dengan begitu, tablet kamu bisa bekerja lebih efisien dan layar sentuh menjadi lebih responsif.
Sumber: freepik
Restart Perangkat
Cara mudah lainya yang bisa membantu kamu untuk menghadapi masalah touchscreen tablet adalah dengan me-restart tablet. Melakukan restart pada tablet dapat menjadi solusi efektif untuk memperbaiki berbagai bug dan gangguan perangkat lunak. Proses ini membantu menghapus file dan cache sementara yang sering menjadi penyebab masalah pada touchscreen.
Selain itu, restart juga membantu membuang memori yang tidak perlu, sehingga perangkat dapat berfungsi lebih optimal. Biasanya, untuk me-restart tablet, kamu cukup menekan tombol daya dan volume naik atau turun secara bersamaan selama beberapa detik. Setelah itu, tablet akan mati dan kemudian menyala kembali secara otomatis. Proses ini memungkinkan sistem untuk memulai ulang dengan kondisi yang lebih segar, sering kali memperbaiki masalah yang ada.
Nah, itu dia beberapa pilihan cara untuk mengatasi masalah touchscreen sehingga kamu bisa terhindar dari pengalaman yang tidak mengenakan. Namun, jika upaya tersebut masih belum berhasil memulihkan perangkatmu dengan baik, mungkin saatnya untuk mengganti perangkat dengan yang lebih baru dan canggih, hanya di Eraspace.
Ada banyak pilihan perangkat dari sejumlah merek ternama yang bisa kamu sesuaikan dengan bujet maupun kebutuhan untuk lengkapi keseharian. Cukup dengan mengunjungi website resmi Eraspace atau download aplikasinya di smartphone kesayanganmu. Yuk, dapatkan perangkat sesuai kebutuhanmu secara mudah hanya di Eraspace, sekarang.
Baca juga: Ini Dia Rekomendasi Tablet Samsung dengan Performa Terbaik