Kategori

Ini Penyebab Baterai Jam Tangan Smartwatch Cepat Habis

Sumber: Lifewire

Dalam era teknologi yang semakin canggih, jam tangan smartwatch telah menjadi perangkat andalan bagi banyak individu dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Sebagai wearable gadget yang dikenakan di pergelangan tangan, perangkat ini tidak hanya sekadar menjadi aksesoris, tetapi juga alat yang sangat berguna dalam menyediakan informasi penting secara langsung. Namun seperti halnya perangkat elektronik lain, daya tahan baterai menjadi faktor kunci dalam kinerja sehari-hari.

Ketika baterai smartwatch cepat habis, hal ini dapat menghambat aktivitas harian pengguna. Tentunya hal ini terjadi karena beragam penyebab yang perlu kamu ketahui. Dengan demikian, user dapat memaksimalkan manfaat jam tangan smartwatch dan menjaga kesehatan baterainya. Tanpa berlama-lama, yuk simak sejumlah penyebabnya pada artikel berikut ini.
 

Kecerahan Layar yang Selalu Tinggi
Meskipun jam tangan smartwatch menawarkan berbagai fitur canggih yang memudahkan penggunanya, kebutuhan akan daya yang tinggi untuk menampilkan informasi dengan kecerahan maksimal membuat dayanya mudah habis. Semakin tinggi tingkat kecerahan layar, semakin banyak juga baterai yang dikonsumsi. Hal ini disebabkan oleh peningkatan aktivitas lampu LED di belakang layar yang diperlukan untuk menciptakan cahaya yang lebih terang. Oleh karena itu, mengatur kecerahan layar dengan bijaksana dapat menjadi langkah awal yang efektif dalam menghemat daya baterai.

Terdapat beberapa tips untuk menjaga daya tahan baterai smartwatch cepat habis yang dapat diterapkan pengguna untuk proses penghematan. Pertama, sesuaikan kecerahan layar dengan kondisi pencahayaan di sekitar. Kedua, matikan fitur Always-On Display jika tidak benar-benar diperlukan, karena fitur ini dapat secara signifikan menguras daya baterai. Ketiga, manfaatkan sensor cahaya otomatis jika smartwatch dilengkapi dengan fitur tersebut. 

Fitur ini akan menyesuaikan kecerahan layar sesuai dengan kondisi pencahayaan di sekitar dan membantu menghemat daya secara otomatis. Selain itu, pengguna juga dapat memanfaatkan mode hemat daya yang kerap tersedia pada jam tangan smartwatch. Mode ini akan menurunkan kecerahan layar dan mematikan beberapa fitur yang tidak penting untuk sementara waktu guna memperpanjang masa pakai baterai.
 

Sumber: Diaqnoz.Az
 

Penggunaan GPS
Jam tangan smartwatch telah menjadi teman sehari-hari bagi banyak orang, memudahkan mereka dalam melacak aktivitas, menerima notifikasi, dan bahkan melakukan pembayaran. Namun, salah satu tantangan utama yang dihadapi pengguna adalah masa pakai baterai yang terbatas karena pemakaian fitur GPS.

Saat GPS aktif, smartwatch akan terus menerus mencari dan menerima sinyal satelit untuk menghitung posisi, kecepatan, dan waktu. Proses ini memerlukan banyak daya baterai, yang menyebabkan penurunan masa pakai baterai secara signifikan. Untuk mengatasi masalah ini, pengguna dapat menerapkan beberapa tips untuk menghemat baterai smartwatch cepat habis saat menggunakan GPS. Pertama, adalah bijaksana untuk mematikan GPS saat tidak digunakan. 

Misalnya, saat berada di dalam ruangan atau saat tidak membutuhkan informasi lokasi, mematikan GPS dapat secara signifikan menghemat daya baterai. Selain itu, beberapa wearable gadget memiliki mode GPS hemat daya yang dapat digunakan untuk memperpanjang masa pakai baterai. Mode ini biasanya mengurangi frekuensi pembaruan lokasi, sehingga tidak seakurat mode normal, tetapi tetap memberikan informasi yang cukup untuk kebutuhan umum. Dengan begitu, pengguna dapat mengurangi konsumsi daya baterai secara signifikan tanpa mengorbankan fungsionalitas utama smartwatch.
 

Baca juga: Wheelchair Workout Smartwatch Garmin untuk Pengguna Kursi Roda

Koneksi Bluetooth Terus-Menerus
Penggunaan wearable gadget menawarkan banyak manfaat, seperti melacak aktivitas, menerima notifikasi, dan bahkan melakukan pembayaran. Salah satu faktor yang sering diabaikan dan dapat menguras baterai smartwatch adalah koneksi Bluetooth. Bluetooth adalah teknologi nirkabel yang memungkinkan jam tangan pintar terhubung dengan smartphone, earbuds, dan perangkat lainnya.

Saat terhubung, perangkat ini akan terus-menerus mengirim dan menerima data dengan perangkat lain, yang menghabiskan daya baterai. Selain itu, jarak antara jam tangan smartwatch dan perangkat terhubung juga berpengaruh pada konsumsi daya. Semakin jauh jaraknya, semakin besar daya yang diperlukan untuk mempertahankan koneksi. Jika kamu sering meninggalkan smartphone di satu ruangan sementara smartwatch berada di ruangan lain, ini dapat menyebabkan baterai smartwatch cepat habis.

Untuk mengatasi masalah baterai yang cepat habis akibat koneksi Bluetooth, ada beberapa langkah yang dapat diambil. Pertama, pastikan untuk mematikan koneksi Bluetooth ketika tidak diperlukan, terutama jika meninggalkan jam tangan smartwatch untuk sementara waktu. Lalu, pastikan untuk melakukan pembaruan firmware dan aplikasi secara teratur namun efisien, misalnya saat baterai dalam kondisi penuh atau sedang diisi daya.
 

Aplikasi Pihak Ketiga yang Boros Daya
Aplikasi yang sering diunduh dan dipasang oleh pengguna untuk menambah fungsionalitas jam tangan smartwatch nyatanya dapat menjadi penyebab utama dari konsumsi daya yang tinggi. Beberapa platform ini menawarkan fitur-fitur kompleks seperti GPS, streaming musik, atau notifikasi yang terus-menerus. Penggunaan fitur-fitur ini secara aktif dapat menguras baterai dalam waktu singkat. 

Misalnya, pemakaian GPS untuk melacak lokasi atau rute saat dapat memakan daya baterai. Begitu pula dengan streaming musik secara langsung dari smartwatch yang memerlukan koneksi internet dan pemrosesan data yang dapat membebani baterai. Selain itu, notifikasi yang terus-menerus dari aplikasi pihak ketiga juga dapat berkontribusi pada pengurangan masa pakai baterai.  Setiap kali ada notifikasi baru, layar smartwatch harus menyala atau getar untuk memberi tahu pengguna, yang pada akhirnya menghabiskan daya baterai.

Untuk mengatasi masalah ini, pengguna dapat melakukan beberapa langkah. Pertama, membatasi penggunaan aplikasi pihak ketiga yang boros daya atau menonaktifkan fitur-fitur yang tidak terlalu diperlukan. Kedua, melakukan pengaturan yang tepat pada smartwatch untuk mengoptimalkan konsumsi daya, seperti menyesuaikan tingkat kecerahan layar atau mengatur interval polling untuk notifikasi.
 

Sumber: Youmatter
 

Penurunan Daya Baterai Karena Usia
Faktor terakhir yang sangat penting dan tidak bisa diabaikan adalah usia baterai yang semakin tua. Penggunaan jam tangan smartwatch memainkan peran penting dalam menentukan daya tahan perangkat. Seiring berjalannya waktu, baterai cenderung mengalami degradasi yang mengakibatkan penurunan kapasitas dan kinerja secara keseluruhan. Faktor-faktor tertentu dapat mempercepat proses ini, seperti paparan suhu ekstrim. 

Oleh karena itu, penting untuk menghindari mengisi daya baterai di bawah sinar matahari langsung atau di lingkungan yang sangat panas. Selain itu, kebiasaan mengisi daya baterai hingga 100% secara terus-menerus juga dapat memperpendek usia baterai. Sebaiknya, disarankan untuk mengisi daya baterai ketika sudah mencapai sekitar 20% hingga 80% untuk mengurangi tekanan pada sel baterai dan memperpanjang umurnya.

Dalam mengatasi masalah daya tahan baterai yang cepat habis, pengguna smartwatch perlu mengadopsi kebiasaan yang bijaksana dalam pengisian daya dan penggunaan perangkat. Dengan demikian, mereka dapat memperpanjang umur baterai dan memaksimalkan kinerja smartwatch mereka dalam jangka panjang.
 

Nah, itu dia sejumlah alasan mengapa baterai smartwatch cepat habis dan bisa menghambat aktivitas dan kinerja. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, usia jam tangan smartwatch memiliki peran penting terutama pada sektor dayanya. Oleh karena itu, sudah waktunya kamu memperbaharui wearable gadget dengan membelinya di e-commerce terpercaya seperti di Eraspace.

Eraspace menghadirkan beragam pilihan jam tangan pintar canggih yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan bujet. Apalagi, sedang ada promo dan penawaran menarik yang bisa kamu nikmati ketika menjadi member MyEraspace. Caranya mudah, cukup belanja di website maupun aplikasi resmi Eraspace dan pilih perangkat favoritmu. Yuk, lengkapi diri dengan jam tangan smartwatch terbaik hanya di Eraspace, sekarang juga!
 

Baca juga: Ini 5 Tips Ampuh Mengatasi Smartwatch Terkena Air, Cegah Rusak


Diunggah Pada : 28 Feb 2024 | Kategori TECHNOLOGY
    COPYRIGHT © 2024 ERASPACE.COM ALL RIGHTS RESERVED.