Sumber: PSPlus
Subscription game merupakan layanan yang dihadirkan oleh perusahaan penyedia game seperti Sony dan Microsoft yang memungkinkan pemain bisa menikmati beragam keuntungan termasuk game gratis. Subscription game menjadi solusi bagi para gamers PC atau konsol PlayStation yang belum memiliki dana untuk beli game baru maupun ingin main game gratis.
Pasalnya, pemain cukup membayar biaya langganan setiap bulannya dengan besaran tertentu untuk menikmati kumpulan game yang tersedia. Sayangnya, harga subscription yang naik dampak dari naiknya kebijakan tarif menjadi halangan baru. Lalu, apa dampaknya bagi para gamers maupun pihak developer game? Yuk, simak penjelasannya berikut ini.
Harga Subscription Game Pass Xbox Naik
Sebelumnya, Microsoft resmi mengumumkan kenaikan harga subscription game naik di Indonesia dengan efektif berlaku pada 1 Oktober 2025. Dengan harga terbaru yang sudah diumumkan, maka harga subscription game naik hampir mencapai 40%. Hanya saja, banyak pengguna yang justru mempertanyakan nilai yang ditawarkan ini sepadan dengan yang didapat oleh mereka
Adapun kebijakan baru ini menuai reaksi negatif oleh komunitas gamer yang cukup signifikan dengan meningkatnya permintaan untuk pembatalan subscription. Hal ini bahkan membuat halaman untuk pembatalan subscription Xbox sempat sulit diakses setelah pengumuman tersebar. Untuk harga terbaru paket Game Pass berdasarkan tier, di antaranya sebagai berikut:
- Essential seharga 5,49 USD per bulan atau sekitar Rp89.999 yang menghadirkan akses hingga 50 game, fitur cloud gaming, serta multiplayer online.
- Premium seharga 8,99 USD per bulan atau sekitar Rp149.999 yang menghadirkan akses di lebih dari 200 game termasuk untuk yang baru rilis.
- Ultimate seharga 18,49 USD per bulan atau sekitar Rp299.999 yang menghadirkan akses di lebih dari 400 game, 75+ rilis hari pertama di setiap tahun, serta berbagai bonus tambahan meliputi langganan Fortnite Crew maupun Ubisoft+ Classics.
Sementara itu, Microsoft mencoba meredakan respon negatif terkait kenaikan harga ini dengan menambahkan beberapa koleksi game AAA populer ke dalam katalog termasuk beberapa judul yang cukup dinantikan seperti Hogwarts Legacy atau Diablo IV.

Sumber: Xboxwire
Harga Subscription PS Plus Sudah Naik Duluan
Jika kebijakan harga subscription PC Game Pass baru diberlakukan awal Oktober 2025, maka harga subscription PS Plus milik Sony sudah mengalami kenaikan sejak April 2025 lalu. Setidaknya ada 15 negara yang terdampak kenaikan harga PS Plus karena aturan tarif baru termasuk di Indonesia. Sejak 16 April 2025 hingga sekarang, adapun besaran harga subscription PS Plus di Indonesia berdasarkan tingkatan, di antaranya sebagai berikut:
- PS Plus Essential untuk 1 bulan Rp126.000, 3 bulan Rp331.000, 12 bulan Rp1.010.000.
- PS Plus Extra untuk 1 bulan Rp189.000, 3 bulan Rp536.000, 12 bulan Rp1.710.000.
- PS Plus Deluxe untuk 1 bulan Rp221.000, 3 bulan Rp632.000, 12 bulan Rp1.990.000.
Baca juga: Sejumlah Game Rental PS yang Paling Banyak Dimainkan di Era PS1
Dampak Harga Subscription Game Naik untuk Gamers
Pada dasarnya, bagi gamers dampak harga subscription game naik cukup berat dirasakan. Apalagi bagi pemain yang memanfaatkan subscription untuk bisa menikmati beragam pilihan game tanpa harus membelinya. Di samping itu, gamers juga akan mencari alternatif yang mungkin bisa saja keluar dari ekosistem game. Lalu, apa sejumlah dampak subscription game naik untuk bagi para gamers, di antaranya sebagai berikut:
- Subscription game menjadi tidak menarik karena dianggap tidak sepadan dengan apa yang dikeluarkan.
- Memilih pembelian game secara permanen dibandingkan berlangganan karena dianggap sepadan.
- Mencari alternatif baru demi mendapatkan game yang sesuai seperti menunggu diskon, beralih ke konsol lain, bahkan berisiko menggunakan konsol jailbreak menghemat biaya yang jelas menurunkan minat untuk beli game Sony.
- Perputaran belanja game yang lemah karena para pemain masih menunggu waktu yang tepat untuk membeli.

Sumber: PSPlus
Dampak Harga Subscription Game Naik untuk Developer
Kamu mungkin akan berpikir bahwa harga subscription game naik jelas menguntungkan pihak developer maupun penerbit game karena meningkatkan jumlah pendapatan. Faktanya, kenaikan ini tidak sesederhana menguntungkan mereka karena justru berdampak negatif secara jangka panjang pada industri gaming. Adapun sejumlah dampak harga subscription game naik bagi developer, di antaranya sebagai berikut:
- Adanya perubahan strategi yang membuat perusahaan mengubah model bisnis untuk fokus di penjualan game secara permanen maupun menambahkan konten premium sehingga bisa menutupi naiknya biaya langganan.
- Risiko kehilangan pelanggan loyal karena kenaikan harga terlalu tinggi menyebabkan penurunan jumlah pelanggan sehingga berpengaruh pada pendapatan jangka panjang.
- Mengharuskan perusahaan untuk memberikan nilai lebih karena membenarkan kenaikan harga dianggap bisa memenuhi ekspektasi para gamers sehingga bisa dianggap sepadan dengan apa yang mereka bayar seperti menyediakan pilihan lebih banyak untuk game berkualitas, konten eksklusif, hingga peningkatan layanan.
Oleh karena itu, harga subscription game naik memiliki dampak besar bagi industri gaming, baik developer game dan tentunya para gamers. Terlepas dari hal tersebut, kamu bisa memfokuskan diri untuk mengoleksi game-game yang memang ingin dimainkan. Kamu bisa membeli game fisiknya yang tidak hanya bisa dimainkan namun dapat menjadi koleksi game.
Salah satu pilihan game terbaru yang bisa kamu mainkan adalah Ghost of Yotei di konsol PS5. Tentunya, kamu bisa mendapatkan game fisik ini secara online melalui Urban Republic. Jika kamu belum memiliki konsol PS5, kamu juga bisa membelinya di sini, bahkan dengan pilihan Sony PS5 edisi Ghost of Yotei dengan desain berbeda di body konsol PS5.
Caranya dengan mengunjungi website resmi Urban Republic. Jadi tunggu apalagi? Yuk, dapatkan produk gaming untuk penuhi kebutuhanmu secara mudah hanya di Urban Republic, sekarang.
Baca juga: Daftar Game dengan Bujet Termahal yang Sentuh Ratusan Juta USD

