Sumber: Fimela
Mouse rusak bisa menjadi sumber frustasi besar, karena akan mengganggu kelancaran pekerjaan dan aktivitas digital sehari-hari. Kendala seperti kursor tidak bergerak sesuai keinginan, tombol macet, atau lampu LED yang mati bisa membuat pengalaman menggunakan laptop menjadi kurang menyenangkan meskipun terdapat touchpad sekalipun.
Sebagai peranti eksternal, mouse digunakan untuk menggerakkan kursor dan scrolling layar. Mouse banyak digunakan oleh para pengguna laptop dan komputer karena keberadaannya dianggap lebih mudah dikontrol dibanding dengan touchpad pada laptop. Mouse yang tiba-tiba tidak berfungsi bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Oleh karena itu, yuk simak sejumlah tips mengatasi mouse rusak paling cepat dan efektif berikut ini.
Mengganti Port USB
Tips mengatasi mouse rusak pertama adalah dengan mengganti port USB. Dimana pengguna mouse kabel dan nirkabel atau wireless bisa mencoba untuk memindahkan adaptor USB ke port lain. Seringkali, gangguan pada port USB dapat menyebabkan ketidakstabilan dalam koneksi perangkat, pada gilirannya dapat mengakibatkan masalah pada mouse.
Gangguan atau masalah pada mouse bisa saja disebabkan oleh port yang rusak dan tidak berfungsi. Dengan mencolok mouse ke port USB berbeda, pengguna dapat menguji apakah masalah tersebut memang berasal dari port USB tertentu atau dari mouse itu sendiri. Langkah ini terkadang memberikan solusi cepat, dan mengembalikan fungsi mouse tanpa perlu intervensi teknis lebih mendalam.
Oleh karena itu, sebelum mempertimbangkan tips mengatasi mouse rusak lainnya, mencoba mengganti port USB bisa menjadi langkah awal cerdas dalam mengatasi masalah mouse yang tampaknya rusak.
Periksa Kerusakan pada Mouse
Ketika mouse tidak berfungsi, kamu bisa memeriksa kondisinya apakah terdapat kerusakan seperti retak atau ada bagian hilang. Pertama, pastikan kabel mouse tidak rusak atau terjepit di bawah objek berat, yang bisa menyebabkan kerusakan fisik pada kabel. Selanjutnya, periksa sensor di bagian bawah mouse dan pastikan area tersebut bersih dari debu atau kotoran yang dapat mengganggu kinerja.
Apabila mouse secara tiba-tiba menjadi lengket dan sunyi saat mengklik mungkin ini disebabkan oleh kegagalan sensor optik yang rusak. Jika mouse memiliki bola di bagian bawahnya, bersihkan bola dan rol sensor dengan hati-hati. Jika langkah-langkah ini tidak mengatasi masalah, coba gunakan mouse pada laptop lain untuk memastikan bahwa masalah bukan berasal dari perangkat lunak atau sistem operasi.
Sumber: Corsair
Pakai Mousepad
Untuk mengatasi mouse rusak berikutnya dengan menggunakan mousepad. Karena salah satu faktor penyebab mouse tidak berfungsi adalah tidak dialasi dengan bantalan khusus seperti mousepad. Dirancang khusus untuk membuat mouse bergerak dengan mulus dan meningkatkan akurasinya, mousepad dapat meningkatkan pengalaman ketika menggunakan mouse saat bekerja.
Tanpa mousepad, pergerakan mouse akan tersendat atau patah-patah karena mengganggu sensor sinar optik mouse. Mousepad memberikan permukaan lebih responsif dan teratur, sehingga dapat meningkatkan akurasi gerakan kursor dan mengurangi gejala seperti kursor melompat-lompat atau sulit dikendalikan. Untuk menghindari hal itu terjadi, maka gunakanlah mousepad sebagai alas untuk mengatasi mouse rusak.
Selain itu, mousepad juga dapat melindungi sensor mouse laptop dari debu dan goresan, sehingga memperpanjang umur pakai perangkat. Jika kamu mengalami masalah dengan sensor optik atau laser pada mouse, menggunakan mousepad dengan permukaan mulus dan tepat dapat meningkatkan performa dan responsivitas dari mouse itu sendiri.
Lepas-Pasang Kabel Mouse pada Perangkat
Tips selanjutnya untuk mengatasi mouse rusak dengan memeriksa kembali apakah mouse sudah terhubung dengan benar atau belum ke laptop. Jika mouse dengan kabel, bisa mencoba untuk melepas kemudian memasang kembali kabel USB ke port untuk memastikan apakah mouse benar-benar rusak atau tidak.
Caranya, cabut kabel mouse dari laptop lalu tunggu sekitar satu hingga tiga menit. Kemudian pasang kembali kabel mouse ke port dengan benar. Perhatikan lagi apakah mouse sudah bisa bekerja atau belum. Dengan melepas dan memasang kembali kabel mouse dapat memastikan bahwa konektor USB terhubung dengan baik dan mengatasi kemungkinan gangguan sementara.
Baca juga: 5 Rekomendasi Mouse Gaming Terbaik yang Wajib Dimiliki
Cek Lampu Indikator
Jika menggunakan mouse wireless atau bluetooth, kamu bisa memeriksa apakah lampu indikator mouse dalam kondisi menyala atau tidak. Lampu indikator pada mouse seringkali memberikan petunjuk visual terkait status dan koneksi. Jika lampu indikator mati, itu mungkin menandakan masalah pada koneksi daya atau kabel.
Jika tidak menerima daya, cobalah gerakkan dan klik mouse di sekitar mousepad. Atau juga bisa mematikan kemudian menyalakan kembali saklar daya (tombol on-off) mouse, biasanya terdapat di bagian bawah. Pastikan juga bluetooth pada laptop telah aktif agar dapat menerima koneksi dari mouse. Dengan memahami kode lampu indikator, kamu dapat menentukan apakah masalah tersebut terjadi pada perangkat keras atau perangkat lunak.
Ganti Baterai
Dilansir dari laman Wonder Share, baik mouse wireless maupun mouse dengan kabel keduanya sama-sama menggunakan baterai yang memiliki masa umur pakai. Nah, bisa saja mouse yang tidak berfungsi bukan karena rusak, melainkan disebabkan oleh baterai yang sudah habis. Coba diingat-ingat kembali kapan terakhir kali kamu mengganti baterai mouse laptop milikmu.
Atau, kamu bisa membuka Control Panel di laptop lalu pilih menu Bluetooth. Kemudian pilih Total Battery Power Remaining untuk melihat status baterai mouse laptop. Pastikan untuk memilih baterai yang sesuai dengan spesifikasi mouse laptop punya kamu, dan dengan tips sederhana ini, kamu dapat mengembalikan mouse ke performa optimal tanpa perlu melakukan perbaikan rumit.
Sumber: Ruparupa
Singkirkan Benda-Benda di Sekitar Mouse
Ketika menggunakan mouse, terutama mouse wireless, kamu perlu untuk menyingkirkan benda-benda di sekitar khususnya perangkat yang juga menggunakan sinyal bluetooth dan wifi. Sebab, perangkat tersebut berpotensi menimbulkan gesekan dan mengganggu (interferensi) kualitas sinyal bluetooth pada mouse laptop.
Terkadang, benda-benda kecil seperti debu, serpihan, atau kotoran dapat menghalangi sensor mouse dan mengakibatkan kursor jadi tidak responsif atau melompat-lompat. Dengan membersihkan area sekitar sensor atau bola (jika menggunakan mouse dengan bola), kamu dapat mengoptimalkan kinerja mouse dengan lebih efektif dan mengatasi mouse rusak.
Nah itu dia sejumlah tips mengatasi mouse rusak paling cepat dan efektif. Ingatlah bahwa pemeliharaan rutin dan perhatian terhadap detail dapat menjaga mouse laptop beroperasi dengan lebih optimal. Melalui beberapa tips yang diberikan, pengguna tidak hanya menghemat waktu, tetapi juga meningkatkan produktivitas dan kenyamanan saat menggunakan mouse dengan mengatasi mouse rusak sendiri serta pastinya mudah untuk dilakukan.
Temukan berbagai perangkat favorit, termasuk mouse laptop di Eraspace, mulai dari mouse konvensional dengan kabel hingga mouse wireless bisa kamu dapatkan untuk menunjang pekerjaan digital sehari-hari. Apalagi banyak promo yang ditawarkan oleh Eraspace untuk menambah keuntungan berbelanja. Kunjungi website atau download aplikasi Eraspace.
Baca juga: 7 Tips Memilih Mouse Gaming Terbaik untuk Penuhi Kebutuhan Gaming