Sumber: Shutterstock
Drone atau pesawat tanpa awak merupakan salah satu produk teknologi yang mulai banyak diminati. Jika pada umumnya drone digunakan untuk kebutuhan industri atau fotografi seperti mengambil objek foto maupun video yang mustahil dilakukan menggunakan kamera biasa, kini drone juga digunakan sebagai ajang perlombaan berupa balapan menggunakan drone.
Hal ini memang terdengar menarik, namun untuk bisa menerbangkannya dibutuhkan cara yang baik dan benar agar drone bisa dengan mudah terbang. Kamu juga tidak perlu takut dan khawatir jika drone akan jatuh. Bagi kamu yang mulai tertarik dengan drone dan ingin membelinya, ada beberapa tips atau cara yang bisa dilakukan untuk bisa menerbangkan drone secara mudah. Cara apa yang dimaksud? Yuk, simak penjelasan berikut ini.
Mempersiapkan Perangkat Drone
Setelah memiliki drone yang kamu inginkan, tentunya untuk bisa menerbangkannya kamu harus mempersiapkan perangkat drone tersebut. Kamu bisa membaca buku panduan yang ada, lalu ikuti instruksi yang ada. Persiapan ini bertujuan agar kamu mengetahui kondisi perangkat drone yang dimiliki seperti memastikan keadaan baterai drone serta remote control sudah penuh dan baling-baling drone yang dalam kondisi baik.
Selain itu, kamu juga harus memastikan kemampuan yang dimiliki oleh drone. Mulai dari jarak jelajah yang dapat ditempuh dengan sinyal remote, durasi terbang, dan kapasitas baterai dari perangkat drone. Dengan begitu, kamu bisa menerbangkan drone yang dimiliki.
Memahami dan Menaati Peraturan yang Ditetapkan
Bagi para pemula, kamu harus mengetahui aturan-aturan yang sudah ditetapkan dalam menerbangkan drone. Aturan internasional yang dimaksud juga berlaku di Indonesia seperti beberapa daerah yang menjadi area terlarang untuk menerbangkan drone. Mulai dari area pribadi dan area publik yang harus mendapatkan izin terlebih dahulu untuk bisa menerbangkan drone.
Memilih Tempat yang Luas
Tempat merupakan hal penting yang harus diperhatikan oleh para pemula saat menerbangkan drone. Pilihlah tempat yang luas dan tidak dikelilingi oleh beberapa benda tinggi yang ada di sekitarnya seperti gedung maupun pohon. Hal ini dilakukan agar drone yang kamu terbangkan tidak berisiko menabrak benda-benda tersebut.
Apalagi kamu yang baru belajar menerbangkan perangkat drone, tentunya membutuhkan tempat yang luas dan kosong karena belum bisa mengoperasikannya secara baik. Selain itu, cuaca, kecepatan angin, serta debu juga menjadi bahan pertimbangan karena akan mempengaruhi kestabilan drone saat terbang. Apalagi debu dapat membuat drone menjadi kotor hingga ke bagian dalam dan membuatnya rusak.
Baca juga: 7 Pilihan Drone Murah Terbaik yang Cocok Bagi Para Pemula
Menghidupkan Drone
Langkah selanjutnya adalah menghidupkan drone dengan terlebih dulu mengoperasikan remote controlnya. Di beberapa model drone, remote controlnya dapat diakses melalui smartphone dengan menampilkan layar kamera drone. Lalu, kamu bisa menghidupkan drone untuk memulainya dan matikan dengan cara sebaliknya.
Mengaktifkan Fitur Return-to-Home
Langkah yang satu ini juga menjadi perhatian penting saat drone hidup. Di mana, kamu diminta untuk mengkalibrasi drone meliputi arah mata angin atau mengunci lokasi GPS dari penerbangan awal. Hal ini dilakukan agar drone bisa lebih stabil, lalu ketika baterai akan habis atau hilang sinyal, maka perangkat tersebut akan pulang secara otomatis ke lokasi GPS yang ditentukan pada tahap kalibrasi di awal. Fitur ini yang disebut dengan Return to Home.
Menerbangkannya Perlahan
Pada tahap ini kamu bisa mulai untuk menerbangkan drone secara perlahan. Pada dasarnya, dalam menerbangkan drone dibutuhkan perasaan dan kehati-hatian karena sistem kendali pada drone sangat sensitif. Sedikit saja digerakkan, drone akan memberikan respon. Kesulitan dalam mengendalikan drone biasanya terjadi karena kamu merasa panik dan terlalu agresif.
Jika kamu merasakan hal tersebut, segera lepas semua kendali dan drone akan terbang secara stabil. Drone sendiri memiliki dua bagian joystick control pada remote. Berikut fungsi dari masing-masing joystick:
Bagian Kiri
- Gerak atas menaikkan drone.
- Gerak bawah menurunkan drone.
- Gerak kiri memutar drone ke arah kiri.
- Gerak kanan memutar drone ke arah kanan.
Bagian Kanan
- Gerak atas memajukan drone.
- Gerak bawah memundurkan drone.
- Gerak kiri membelokkan laju drone ke arah kiri.
- Gerak kanan membelokkan laju drone ke arah kanan.
Manfaatkan Fitur yang Ada
Ketika kamu berhasil menerbangkan drone dengan stabil dan mulus, gunakan fitur-fitur yang ada pada drone kamu. Mengingat, beberapa jenis drone memiliki fitur yang beragam, kamu harus memanfaatkannya secara maksimal. Misalnya saja, fitur untuk pengambilan foto maupun video secara stabil dengan angle yang menarik.
Fitur ini dikendalikan langsung dari remote control yang kamu gunakan. Selain itu, ada juga fitur optical zoom untuk pengambilan gambar jarak jauh sehingga membuat drone tidak perlu mendekati objek yang diinginkan, pengaturan ISO, Shutter, Speed, pengaturan orientasi kamera menjadi landscape atau portrait, dan masih banyak lagi
Dengan menerapkan beberapa tips tersebut, keinginan kamu untuk memiliki drone dan mulai menerbangkannya bisa diwujudkan. Kira-kira, jenis drone seperti apa yang ingin kamu miliki dan digunakan? Jika masih bingung, yuk kunjungi Eraspace untuk menemukan berbagai pilihan drone dengan fitur, model, serta harga yang sesuai dengan kebutuhan dan bujet kamu pastinya. Wujudkan keinginanmu untuk memiliki drone terbaik melalui Eraspace sekarang.
Baca juga: Kontrol Jadi Lebih Mudah, Gunakan 6 Aplikasi Drone Terbaik untuk Android