Sumber: future gaming
Bagi pemain game FPS, baik yang baru memulai atau sudah lama memainkan jenis game ini pasti pernah mengalami pusing dan mual. Game FPS atau first-person shooter memang menghadirkan sudut pandang karakter secara langsung seolah pemain menjadi karakter di dalamnya. Dengan begitu, setiap gerakan yang dijalankan akan memberikan efek yang memicu rasa mual dan pusing.
Hal ini yang dikenal dengan istilah motion sickness yaitu gejala yang ditimbulkan saat karakter di dalam game melakukan pergerakan sehingga membuat otak setiap pemain berpikir bahwa yang bergerak adalah bagian tubuh lain terutama telinga dalam mendeteksi pergerakan. Lalu, bagian otak yang mengatur rasa mual dan pusing ini adalah hasil dari halusinasi akibat keracunan.
Kemudian tubuh akan menetralisir racun tersebut dan tubuh akan dipaksa pusing hingga muntah. Lalu, apa yang harus dilakukan untuk bisa mengatasi permasalahan motion sickness saat bermain game FPS? Berikut sejumlah cara mengatasi motion sickness yang bikin mual dan pusing saat bermain game FPS.
Menonaktifkan Motion Blur dan Depth of Field
Sumber: gamebrott
Nuansa sinematik yang diciptakan dalam sebuah game dan mampu menstimulasi gerakan mata secara mulus serta natural hadir berkat motion blur. Sementara efek blur yang menghadirkan kesan fotografi pada visual game hadir berkat depth of field. Walaupun akan memberikan pengalaman yang menyenangkan dalam sisi tampilan visual, kedua hal tersebut menjadi salah satu faktor hadirnya motion sickness pada setiap pemain.
Oleh karena itu, kedua detail ini bisa dinonaktifkan melalui pengaturan game. Walaupun tampilannya akan sedikit terpengaruh. Namun, kenyamanan yang akan didapat pemain untuk mengurangi efek pusing dan mual bisa terwujud.
Mengatur Field of View
Sumber: esportstales
Selanjutnya ada field of view atau FOV yang menjadi kendala utama munculnya motion sickness. Di mana, masalah yang muncul disebabkan oleh ketidakserasian antara jarak pandak di game atau kamera dengan jarak pandang setiap pemain. Ketika FOV yang rendah di kisaran 50 sampai 60, lalu dimainkan melalui PC, maka bisa dipastikan setiap pemain akan merasa pusing dan mual.
Ditambah layar monitor PC yang dimainkan dengan jarak cukup dekat. Berbeda halnya dengan game konsol yang biasanya memainkannya dengan jarak lebih jauh dari TV sehingga cocok untuk mereka. Tingkat FOV dalam game FPS yang pas setidaknya 90 sampai 100 sehingga mampu menghindari kesan claustrophobic.
Menghindari Jarak yang Terlalu Dekat dengan Monitor
Sumber: ubuy
Seperti yang disebutkan sebelumnya bahwa tingkat FOV game FPS di beberapa judul game cukup rendah sehingga membutuhkan jarak yang lebih jauh ketika pemain menatap monitor PC mereka. Hal ini akan membuat mereka terhindar dari gejala motion sickness. Apalagi jika dimainkan dalam durasi waktu yang sangat lama sehingga sebaiknya untuk menghindari jarak yang terlalu dekat dengan monitor.
Selain itu, kesehatan mata setiap pemain game FPS juga akan lebih terjaga ketika menatap layar monitor dengan jarak sedikit lebih jauh.
Baca juga: 7 Rekomendasi Game Open World dengan Durasi Permainan Terlama
Mengatur Framerate Per Second saat Bermain Secara Stabil
Sumber: eurogamer
Pergerakan game yang tidak stabil atau patah-patah tidak hanya mengganggu, namun juga bisa menghadirkan gejala motion sickness. Hal ini karena terjadi diskoneksi antara hal yang dipikirkan otak dengan apa yang sedang terjadi di layar namun tertunda karena framerate buruk, maka akan memunculkan efek pusing dan mual.
Oleh karena itu, kestabilan FPS berperan penting dalam sebuah game. Di game konsol sendiri FPS dibuat stabil 30 FPS dari awal sampai akhir. Sedangkan untuk PC bisa tergantung port game yang membuatnya naik turun seperti 60 FPS ke 45 FPS, lalu naik ke 90 FPS dan turun ke 30 FPS. Dengan begitu, FPS seperti ini jelas membuat setiap pemain merasakan gejala motion sickness yaitu mual dan pusing. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk bermain dalam pengaturan framerate yang sestabil mungkin.
Menonaktifkan Headbob atau Efek Goyang pada Kamera Sejenisnya
Sumber: LV60blackmage youtube channel
Demi menghadirkan kesan realistik dalam game FPS, pergerakan karakter biasanya ditambahkan efek headbobbing sehingga membuat kamera bergerak naik turun maupun kanan kiri tergantung pada arah gerakan setiap pemain. Efek goyang ini jelas menyebabkan munculnya gejala motion sickness pada setiap pemain. Di mana, posisi diam pemain dengan pergerakan karakter akan menimbulkan diskoneksi otak dan bagian tubuh lain.
Ketika game yang kamu mainkan memiliki fitur seperti ini, maka sebaiknya untuk melakukan pengaturan dengan menonaktifkannya sehingga hal-hal yang menyebabkan kamu bakal mengalami gejalan motion sickness saat memainkan game FPS dapat berkurang.
Menyesuaikan Tingkat Cahaya Layar dengan Ruangan saat Bermain
Sumber: interface in game
Hal selanjutnya yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan motion sickness saat bermain game FPS adalah dengan mengatur tingkat cahaya pada layar monitor. Di mana, sebisa mungkin untuk memainkan game FPS di ruangan dengan pencahayaan yang cukup, lalu tingkat kecerahan layar bisa kamu sesuaikan dengan kondisi ruangan atau senyaman mungkin saat kamu menatap layar TV maupun monitor saat bermain sehingga risiko gejala motion sickness akan terhindar.
Menggunakan Bantuan Sea-band
Sumber: travel fashion girl
Cara terakhir yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi permasalahan motion sickness adalah menggunakan bantuan Sea-band. Di mana, benda berupa gelang ini memang biasa digunakan oleh seseorang yang mabuk saat naik mobil, kapal laut, hingga pesawat. Hal ini karena tekanan pada pergelangan tangan yang diberikan oleh Sea-band dapat menghasilkan stimulus ke otak dalam mencegah terjadinya rasa mual pada tubuh.
Walaupun ribet saat menggunakan gelang ini, namun setidaknya cara ini bisa memberikan kamu rasa nyaman saat bermain game FPS.
Pada dasarnya, sejumlah cara mengatasi motion sickness tersebut hanya salah satu dari berbagai hal yang bisa kamu lakukan untuk mengurangi permasalahan ini. Bagi kamu yang memang baru memainkan game FPS dibutuhkan adaptasi agar dapat terbiasa sehingga gejala motion sickness ini dapat dihindari. Lalu, biasakan untuk berhenti sejenak setiap satu jam bermain game FPS untuk menghindari motion sickness dan menjaga kesehatan mata.
Perkembangan game saat ini memang semakin meningkat, tidak terkecuali mobile games. Hal ini seiring dengan munculnya teknologi baru pada smartphone sehingga memberikan kenyamanan saat bermain mobile games. Oleh karena itu, pilihlah smartphone yang dibekali spesifikasi dan fitur mumpuni di dalamnya. Apalagi kini kamu bisa mendapatkan smartphone tersebut secara online melalui Eraspace.
Ada banyak pilihan smartphone dari merek-merek ternama yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Cukup dengan mengunjungi website resmi Eraspace atau download aplikasinya. Yuk, temukan smartphone impianmu secara mudah hanya di Eraspace sekarang.
Baca juga: Bukannya Happy, 5 Controller Game ini Malah Bikin Keki Saat Dimainkan