Kategori

5 Hal yang Perlu Diperhatikan ketika Charger di Mobil

Sumber: Bebat

Habis baterai ketika sedang dalam perjalanan adalah momen yang bisa membuat frustasi. Namun dengan mempersiapkan charger di mobil, pengguna bisa tetap produktif dan terhubung meskipun sedang bepergian. Walau demikian, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika menggunakan charger di mobil.

Dengan memperhatikan hal-hal ini, kamu dapat mencegah bahaya charger di mobil dengan aman dan efektif, sehingga tetap bisa terhubung dan produktif saat sedang dalam perjalanan. Tanpa berlama-lama, yuk simak apa saja hal penting ketika menggunakan colokan charger di mobil pada artikel berikut ini. 

Perhatikan Daya Listrik Mobil
Saat charger di mobil, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan agar proses pengisian berlangsung lancar dan aman. Salah satu aspek yang tidak boleh diabaikan adalah daya listrik yang tersedia di dalam kendaraan. Setiap mobil memiliki daya listrik yang berbeda-beda, tergantung pada spesifikasi dan desain sistem kelistrikan mobilnya.

Perhatikan berapa ampere (A) yang disediakan oleh soket lighter atau colokan USB di mobilmu. Biasanya, soket lighter mobil mampu menyediakan daya sekitar 10 hingga 15 ampere, sedangkan colokan USB mobil cenderung memiliki daya yang lebih rendah, sekitar 1 hingga 2 ampere. Ini berarti pengguna harus memilih colokan di mobil yang sesuai dengan daya didalamnya. Menggunakan charger yang melebihi batas daya yang disediakan oleh mobil dapat berakibat fatal. 

Penggunaan charger dengan daya berlebihan dapat menyebabkan korsleting dan bahkan kerusakan pada gadget atau sistem kelistrikan mobil. Selain itu, penggunaan charger yang tidak sesuai dengan daya listrik yang tersedia juga dapat mengakibatkan pengisian daya yang lambat atau tidak efektif. Dengan memperhatikan daya listrik mobil, bahaya charger di mobil dapat terhindari dan gadget dapat dipakai dengan baik.

Sumber: Ekos Play
 

Hindari Mengisi Daya Terlalu Lama
Ketika menggunakan charger gadget di mobil, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan untuk memastikan keamanan dan kesehatan baterai, serta mencegah kerusakan pada mobil itu sendiri. Salah satu hal yang perlu diingat adalah untuk menghindari mengisi daya terlalu lama. Charger di mobil dalam waktu yang terlalu lama, terutama saat mesin mati, dapat menyebabkan beban berlebih pada aki mobil. 

Hal ini dapat mengurangi masa pakai aki dan mempercepat proses pembongkaran, yang pada gilirannya dapat mengganggu kinerja mobil secara keseluruhan. Idealnya, kamu sebaiknya mencabut charger saat gadget sudah terisi penuh. Ini tidak hanya membantu menghindari beban berlebih pada aki mobil, tetapi juga dapat menghemat energi dan memperpanjang masa pakai baterai gadget. Sebagian besar perangkat modern dilengkapi dengan mekanisme yang mematikan pengisian otomatis saat baterai mencapai kapasitas penuh, tetapi tetap penting untuk memastikan bahwa charger tidak tetap terhubung lebih lama dari yang diperlukan.Dengan memperhatikan hal-hal ini, kamu dapat menggunakan colokan charger di mobil dengan aman dan efisien, serta memastikan bahwa baterai dan kendaraan tetap dalam kondisi yang optimal.

Baca juga: Sejumlah Tips Mengurangi Polusi dalam Mobil, Hindari Merokok!
 

Jaga Kebersihan Colokan dan Charger
Menjaga kebersihan colokan dan charger di mobil adalah hal yang sering diabaikan namun penting untuk diperhatikan. Debu, kotoran, atau bahkan cairan yang menempel pada colokan atau charger dapat menyebabkan masalah serius seperti korsleting listrik. Oleh karena itu, menjaga kebersihan dan kekeringan colokan dan charger adalah langkah yang sangat penting.

Debu dan kotoran dapat dengan mudah menumpuk di sekitar colokan dan charger, terutama jika mobil sering digunakan di lingkungan yang berdebu atau kotor. Kondisi ini dapat menyebabkan kontak yang tidak baik antara colokan dan charger dengan port pengisian di mobil, yang pada gilirannya dapat menyebabkan masalah dalam pengisian baterai gadget

Selain menjaga kebersihan, penting juga untuk memastikan bahwa colokan dan charger selalu dalam keadaan kering. Cairan yang masuk ke dalam colokan charger di mobil dapat menyebabkan korsleting listrik atau kerusakan lainnya. Jika terjadi tumpahan cairan di sekitar colokan atau charger, segera bersihkan dengan kain kering atau tisu untuk menghindari masalah tersebut.
 

Awasi Gadget Saat Diisi Daya
Memiliki charger di mobil adalah salah satu cara yang nyaman untuk tetap terhubung dan produktif saat bepergian. Namun, penggunaan charger di mobil juga memerlukan perhatian khusus untuk mencegah masalah dan menjaga keamanan. Pertama-tama, jangan biarkan hp-mu begitu saja saat diisi daya di dalam mobil. Pantau kondisinya sesekali untuk memastikan tidak ada yang aneh atau terlalu panas. 

Gadget yang terlalu panas saat diisi daya bisa menjadi tanda adanya masalah pada charger atau baterai, dan segera perlu diperiksa lebih lanjut. Selanjutnya, pastikan charger di mobil dalam kondisi baik dan tidak rusak. Charger yang rusak bisa menyebabkan gangguan pada proses pengisian daya atau bahkan membahayakan mobil. Selalu periksa kabel charger secara berkala untuk memastikan tidak ada kerusakan yang terlihat.

Selama proses pengisian daya, hindari meletakkan hp di tempat yang terkena sinar matahari langsung atau suhu yang terlalu tinggi. Suhu yang tinggi dapat mempercepat proses pengosongan baterai atau bahkan merusak baterai secara permanen. Terakhir, pastikan untuk tidak meninggalkan charger di dalam mobil terlalu lama, terutama saat mobil terparkir di bawah terik matahari. Dengan begitu, kamu dapat terhindar dari bahaya charger di mobil yang cukup ekstrim bagi pengguna.

Sumber: Protecteur du citoyen
 

Pilih Charger yang Tepat seperti LOOPS Car Charger Ultra 38W
Ketika menggunakan charger di mobil, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar proses pengisian daya berjalan lancar dan aman. Salah satunya adalah memilih charger yang tepat dan berkualitas. Pilihlah car charger dari brand terpercaya yang telah teruji kualitasnya. Misalnya, LOOPS Car Charger Ultra 38W menawarkan solusi yang handal dan efisien untuk mengisi daya perangkat di dalam mobil.

Dengan dua port pengisian USB yang kuat, car charger seperti LOOPS memungkinkan kamu untuk mengisi daya dua perangkat secara bersamaan dengan kecepatan penuh dan mencegah bahaya charger di mobil yang mengancam. Ini sangat berguna ketika berpergian bersama teman atau keluarga, tidak perlu lagi berebut colokan untuk mengisi daya.

Selain itu, car charger dengan output total 38W mampu menyediakan pengisian daya super cepat untuk berbagai jenis perangkat, mulai dari smartphone hingga tablet. Keselamatan juga menjadi prioritas utama saat menggunakan charger di mobil. Car charger LOOPS dilengkapi dengan perlindungan terhadap lonjakan tegangan, suhu berlebih, dan arus berlebih, sehingga kamu dapat mengisi daya perangkat dengan aman tanpa risiko kerusakan atau kebakaran.
 

Nah, itu dia 5 hal yang perlu diperhatikan ketika charger di mobil. Mengisi daya gadget merupakan kebutuhan penting untuk memastikan aktivitas dan kesibukan dapat berlangsung bahkan dalam perjalanan panjang sekalipun. Namun agar baterai gadget tetap sehat dan tidak terganggu, pastikan kamu dilengkapi dengan colokan charger di mobil yang berkualitas dan hadir di Eraspace.

Eraspace menghadirkan beragam pilihan gadget canggih yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan bujet. Apalagi, sedang ada promo dan penawaran menarik yang bisa kamu nikmati ketika menjadi member MyEraspace. Caranya mudah, cukup belanja di website maupun aplikasi resmi Eraspace pada iOS maupun Android dan pilih perangkat favoritmu. Yuk, lengkapi diri dengan gadget terbaik hanya di Eraspace, sekarang juga!
 

Baca juga: Fitur Keselamatan Mobil yang Wajib Punya Agar Mudik Tetap Aman


Diunggah Pada : 29 Apr 2024 | Kategori TECHNOLOGY
    COPYRIGHT © 2024 ERASPACE.COM ALL RIGHTS RESERVED.